Pengantar
Halo Pembaca Setia, memiliki harta gono gini bisa menjadi salah satu kendala dalam pernikahan. Namun, bukan berarti kamu tidak bisa mengurusnya dengan baik. Dalam artikel ini, kami akan membahas secara detail tentang cara mengurus harta gono gini, kelebihan dan kekurangan, serta jawaban untuk pertanyaan yang mungkin ada dalam pikiranmu. Mari simak informasi selengkapnya di bawah ini.
1. Apa itu Harta Gono Gini?
Sebelum membahas lebih lanjut, kamu perlu mengetahui apa itu harta gono gini. Harta gono gini adalah harta yang dimiliki suami istri secara bersama-sama setelah menikah, termasuk harta yang diperoleh selama perkawinan berlangsung. Dalam hal ini, ada dua cara untuk mengurus harta gono gini, yakni secara bersama-sama atau terpisah.
2. Kelebihan Mengurus Harta Gono Gini secara Bersama-sama ⭐️
Ada beberapa kelebihan jika kamu memutuskan untuk mengurus harta gono gini secara bersama-sama, di antaranya:
Kelebihan | Penjelasan |
---|---|
Harta tidak terpisah | Dengan mengurus harta gono gini secara bersama-sama, menjadi lebih mudah untuk mengelola harta tersebut karena tidak terpisah. |
Dapat diwariskan secara bebas | Apabila salah satu dari pasangan meninggal, maka harta gono gini yang dimiliki dapat diwariskan secara bebas kepada ahli waris. |
Bisa dijadikan modal usaha | Dengan memiliki harta gono gini yang lebih banyak, maka dapat dijadikan sebagai modal usaha bagi pasangan. |
3. Kekurangan Mengurus Harta Gono Gini secara Bersama-sama ❌
Selain kelebihan, terdapat juga kekurangan dalam mengurus harta gono gini secara bersama-sama, seperti:
Kekurangan | Penjelasan |
---|---|
Dapat memicu perselisihan | Terkadang, mengurus harta gono gini secara bersama-sama juga dapat memunculkan perselisihan di antara pasangan. |
Kewajiban bersama | Dalam mengurus harta gono gini secara bersama-sama, pasangan juga memiliki kewajiban untuk menanggung beban yang sama dalam hal tanggung jawab finansial. |
Tidak tepat untuk pasangan yang memiliki penghasilan tidak seimbang | Ketika pasangan memiliki penghasilan yang tidak seimbang, maka adanya harta gono gini yang diurus bersama-sama dapat menimbulkan masalah di kemudian hari. |
4. Bagaimana Cara Mengurus Harta Gono Gini?
Nah, jika kamu dan pasangan memutuskan untuk mengurus harta gono gini, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan:
✅ Cara Pertama: Surat Pernyataan
Penyediaan surat pernyataan mengenai harta kekayaan masing-masing. Dalam hal ini, pasangan menuliskan jenis dan nilai dengan tepat bersama-sama dengan nama pihak ketiga yang memberi hak atas harta tersebut. Dalam hal ini, pasangan perlu membuat dua salinan dan disampaikan ke Kantor Catatan Sipil atau Kelurahan tempat kamu menetap.
✅ Cara Kedua: Jual Beli
Pasangan yang akan, misalnya, membuka usaha sendiri atau investasi bebas juga bisa melakukan pembagian harta gono-gini secara jual beli. Pihak istri/ suami melakukan penjualan aset yang dimilikinya terlebih dahulu pada pihak lain, lalu uang hasil penjualan tepat dibagi rata.
✅ Cara Ketiga: Perjanjian Prenuptial
Kamu dan pasangan juga bisa menggunakan perjanjian pranikah sebagai salah satu cara untuk mengurus harta gono gini. Dalam perjanjian tersebut, kamu dan pasangan dapat menentukan secara legal mengenai pembagian harta gono gini sewaktu-waktu, dan membuat salinan akta tersebut.
5. Apa Saja Isi dalam Surat Pernyataan?
Dalam membuat surat pernyataan, kamu dan pasangan perlu menyinggung beberapa hal, seperti:
📝 Isi 1: Jenis Harta
Isi jenis-jenis harta yang dimiliki beserta dengan nilai uangnya.
📝 Isi 2: Nama Issuer
Sertakan dalam surat pernyataan nama pihak ketiga yang memberi hak atas harta yang dimiliki masing-masing pasangan.
📝 Isi 3: Salinan Akta
Salinan akta notaris juga harus dilampirkan di dalam surat pernyataan. Dalam hal ini, salinan akta notaris tersebut berisi pembagian harta gono-gini ini secara jelas.
6. FAQ – Pertanyaan yang Sering Diajukan
Q1: Apakah Harta Gono Gini Secara Tidak Langsung Sudah Terbagi?
A1: Belum. Harus dibagi secara adil dan sesuai kesepakatan
Q2: Apakah Harta Gono Gini harus diurus bersama-sama?
A2: Tidak, bisa diurus terpisah jika ada keinginan pasangan
Q3: Apa yang terjadi jika tidak ada perjanjian pembagian harta gono-gini?
A3: Harta gono-gini akan diatur oleh peraturan perundang-undangan terkait, dan biasanya akan dibagikan secara merata antara pasangan.
Q4: Apa yang terjadi jika ma’l/isteri meninggal?
A4: Apabila salah satu dari pasangan meninggal, maka harta gono-gini yang dimiliki dapat diwariskan secara bebas kepada ahli waris.
Q5: Apakah ada batasan umur untuk membuat Surat Pernyataan?
A5: Tidak ada batasan, asal sudah menikah dan memiliki harta gono-gini
Q6: Apakah surat pernyataan harus dibuat di hadapan Notaris?
A6: Tidak harus, tergantung keinginan kamu dan pasangan apakah ingin meminta petugas agama atau notaris untuk membantu
Q7: Apakah biayanya mahal untuk membuat surat pernyataan?
A7: Tidak mahal. Kamu biasanya hanya perlu membayar biaya administrasi. Namun, biaya akan berbeda di tiap daerah
7. Kesimpulan
Setelah membaca artikel ini, kamu tentunya sudah mendapatkan gambaran tentang cara mengurus harta gono gini, kelebihan dan kekurangan, dan jawaban atas pertanyaan yang mungkin ada dalam pikiranmu. Terlepas dari pilihan kamu dan pasangan dalam mengurus harta gono gini, yang paling penting adalah saling memahami dan mendiskusikan tentang apa yang jadi pilihan terbaik bagi kamu berdua.
Jangan lupa untuk mengurus harta gono gini dengan baik dan benar, agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu dan pasangan.
Ayo, segera siapkan surat pernyataan dan atur harta gono-gini kamu dan pasangan dengan baik!
Disclaimer: Artikel ini hanya bersifat informasi dan tidak dimaksudkan sebagai ganti dari nasehat profesional.